Tuhan Yesus Menyelamatkan Kita, 8 cara ini agar kita dekat denganNya

Tuhan Yesus Menyelamatkan Kita - Keselamatan merupakan sesuatu yang pastinya semua orang inginkan. Selamat dari dosa, selamat dari bencana bahkan selamat dari maut. Banyak cara yang dilakukan oleh manusia untuk memperoleh keselamatan itu. Namun sebenarnya bagaimana kita dapat memperoleh keselamatan itu?

Keselamatan asalnya dari Tuhan dan hanya Dia sajalah yang mampu memberikan keselamatan itu. Banyak yang memberikan keselamatan namun hanya Allah sajalah yang mampu memberikan keselamatan kekal. Dalam Alkitab telah disebutkan bahwa kita diselamatkan oleh karena iman yang kita miliki kepada Yesus. Tidak ada cara lain yang membuat kita dapat selamat selain memiliki iman kepada Kristus.
Tuhan Yesus Kristus Baik
imgcop.com

Seringkali manusia menambahi bahwa keselamatan itu tidak harus selalui diperoleh dari iman namun juga diperoleh dari perbuatan baik yang kita lakukan semasa hidup atau pula keselamatan itu diperoleh melalui kebenaran diri sendiri. Namun yang sebenarnya adalah kita diselamatkan melalui iman yang kita miliki yaitu dengan menerima Kristus sebagai Tuhan dan Juruselamat. Ketika kita dengan sungguh sudah menerimaNya, maka Ia akan memberikan kepada kita keselamat atas segala dosa yang telah kita perbuat baik yang ada di masa lalu bahkan yang asa pada saat ini.

Hal yang perlu ditenkankan pada saat ini yaitu jika gereja atau agama tidak akan memberikan keselamatan bagi manusia. Apa fungsinya gereja atau agama itu jika kita tidak memiliki iman kepadaNya? Iman yang kita memiliki akan membuat kita percaya dan berserah penuh kepadaNya dan dapat menunggu keselamatan yang Ia berikan bagi manusia. Keselamatan merupakan anugerah yang diberikan kepada saya anda.

Kesematan merupakan anugerah terbesar dalam hidup manusia yang diberikan oleh Allah secara cuma-cuma. Karena diberikan secara Cuma-cuma kita tidak perlu membayarnya dengan harta yang kita miliki atau pun dengan perbuatan baik yang kita lakukan seperti kebanyakan orang lakukan. Yang perlu kita lakukan hanyalah memiliki iman percaya kepadaNya bahwa Ia akan menyelamatkan kita.

Kita seringkali mendengar kata iman ini. Namun sebenarnya apa arti dari iman itu? Pasti kita sering mendengar kata iman ini dari pendeta saat melakukan khotbah atau bahkan dari televisi maupun dari Alkitab yang telah kita baca. Iman berarti mempercayakan seluruhnya kepada Allah dan membiarkan Allah berotoritas penuh dalam kehidupan saya maupun saudara.

Iman merupakan bukti dari apa yang tidak kita lihat dan apa yang kita dengar. Iman membuat kita percaya tanpa ada keraguan sedikit pun. Iman membuat kita tetap berharap sesulit apa pun kehidupan yang kita jalani. Karena iman pula kita akan diselamatkan olehNya.

Bagaimana Iman Dapat Menyelamatkan?

tuhan yesus aku harus bagaimana
svjetlo-vjere.com
Mungkin kita masih meragukan penyataan ini. Apakah memang benar iman dapat menyelamatkan manusia? Ada beberapa poin penting yang harus kita pahami.

Poin penting tersebut antara lain:

1. Iman yang menyelamatkan adalah Iman yang berasal dari Firman Allah
Salah satu hal yang Allah gunakan untuk melahirkan dan membentuk iman manusia adalah melalui FirmanNya. Jika Iman yang kita miliki tidaklah lahir dari Firman Allah, maka Iman tersebut akan menjadi sia-sia. Iman itu menjadi sia-sia sebab Iman tersebut ada namun tidak mengakui adanya Kristus sehingga Iman yang tidak berasal dari FirmanNya tidak akan menyelamatkan kita.
Pernahkan anda mendengar perkataan seperti ini “Jika saudara percaya dengan segenap hati maka apa pun yang anda doakan dan yang anda minta kepadaNya akan diberikan oleh Allah.” Perkataan ini tentu saja salah karena melalui perkataan seperti itu sama saja Iman yang dimiliki bukan berasal dari FiemanNya. Perkataan seperti itu terkadang dapat menyesatkan karena dapat menimbulkan arti “Saya tidak kenal dengan Firman Allah, namun karena saya percaya Tuhan akan menyelamatkan maka pasti Tuhan akan menyelamatkan saya.”

Lalu sebenarnya bagaimana Iman yang benar itu? Dalam Ibrani 11:1 dikatakan bahwa Iman merupakan dasar dari segala sesuatu yang kita harapkan dan bukti dari sesuatu yang tidak dilihat. Dasar disini merujuk kepada kata substansi sedangkan bukti merujuk kepada keyakinan. Sebenarnya Ibrani 11:1 ini mengemukakan dua hal penting tentang iman.

Ada pun dua hal penting tersebut antara lain:

a. Iman adalah dasar dari segala sesuatu yang kita harapkan
Dasar ini merujuk kepada substansi. Substansi merupakan sesuatu yang begitu nyata. Dalam bahasa Yunani, dasar disini merujuk pada kata Hupostasis yang memiliki arti merupakan dasar untuk. Kata Hupostasis ini juga terdapat di dalam Ibrani 1:3 yang menyatakan bahwa Yesus merupakan gambar wujud Allah.

Wujud disini digambarkan dan memiliki arti yang sama dengan Hipostasis. Arti dari ungkapan tersebut yaitu Allah Bapa merupakan sesuatu yang mendasari yang memang kenyataannya Ia mendasari sesuatu hal yang kekal dan tidak terlihat. Sedangkan Tuhan Yesus merupakan wujud dari apa yang tidak terloihat itu.

Karena Iman merupakan dasar dari sesuatu yang kita harapkan maka dengan iman maka apa yang kita harapkan itu dapat terwujud. Sebab bagaimana mungkin seseorang yang tidak beriman daat berharap pada sesuatu yang tidak dapat Ia lihat?

b. Iman adalah bukti dari segala sesuatu yang tidak dilihat
Dari apa yang sempat disinggung sebelumnya bagaimanan mungkin orang yang tidak beriman dapat berharap akan sesuatu yang tidak ia lihat adalah benar adanya. Dalam terjemahannya dalam bahasa Inggris mengatakan bahwa itu erupakan keyakinan akan hal-hal yang tidak terlihat. Dengan demikian, Iman mengacu pada dua realita kekal yang tidak dapat kita lihat yaitu Allah dan FirmanNya.

Iman dan percaya seringkali diartikan memiliki makna yang sama. Namun sebenarnya iman dan percaya merupakan sesuatu yang berbeda. Percaya berarti mempercayai sesuau yang sudah benar adanya dan yang sudah dilihat dengan mata sendiri. Namun Iman berarti percaya akan sesuatu bahkan pada sesuatu yang belum dilihatnya sekali pun. Sehingga tentunya hal yang paling besar yaitu Iman dibandingkan dengan percaya.

Pertanyaan selanjutnya yaitu apa yang dapat melahirkan Iman? Yang dapat melahirkan iman saya dan anda adalah pendengaran dan bukan pemberitaan. Bukan berarti pemberitaan itu tidak boleh ada. Pemberitaan itu harus tetap ada namun pemberitaan tidak akan melahirkan iman. Yang dapat melahirkan Iman yaitu pendengaran akan pemberitaan tersebut. Mendengar disini bukan berarti mendengar kata pengkhotbah atau kata pendeta, mendengar disini diartikan mendengar suara Kristus yang ada dalam FirmanNya.

Jadi, iman yang menyelamatkan haruslah berdasarkan kenyataan dan apa yang dikatakan dan tertulis dalam Firman Tuhan. Iman akan dimulai dari pengenalan akan Firman Alla. Tanpa pengenalan akan Firman Allah maka iman sejati tidak akan muncul. Oleh sebab itu iaman yang menyelamatkan adalah Iman yang didasari akan pengenalan Firman Allah.

2. Objek Iman Yang Menyelamatkan Adalah Yesus Kristus
Terkadang kita mengaku memiliki iaman, lalu sebenarnya iman itu beriman pada apa? Iman yang dimiliki oleh manusia haruslah mempunyai satu objek. Terkadang pemikiran yang dimiliki oleh manusia adalah percaya menjadi hal yang paling utama sedangkan apa yang dipercayainya menjadi hal kedua. Iman yang dimiliki manusia juga terkadang diartikan sebagai sesuatu yang berkuasa padahal yang sebenarnya bukan Iman yang memiliki kuasa melainkan Allah yang berkuasa. Sehingga hal ini menunjukkan bahwa bukan iman yang menyelamatkan melainkan objek yang anda percayai itu yang akan menyelamatkan.

Objek Iman yang harus dimiliki oleh daya dan anda adalah Yesus Kristus sebab hanya dia sajalah yang mampu menyelamatkan dan memberikan keselamatan itu. Kuasa Iman tidaklah lebih kuat dari objeknya sehingga hal yang terpenting dalam iman yang dimiliki oleh manusia adalah objek yang dipercayai oleh manusia itu. Anda dapat percaya dengan segenap hati anda bahkan sampai mati memegang kepercayaan itu. Namun, jika iman anda dan apa yang anda percayai tertuju pada objek yang salah bagaimana anda dapat selamat? Bukankah jika seperti itu yang anda lakukan hanya membuang-buang waktu saja?

Membentuk Iman Yang Menyelamatkan Dengan Membangun Hubungan Bersama Tuhan
Karena Iman yang kita miliki maka Tuhan Yesus akan menyelamatkan kita dari dosa dan dapat menyelamatkan kita dari segala bahaya yang menimpa kita. Namun Iman tersebut harus selalu dipupuk agar dapat tumbuh dengan subur di dalam hati saya dan anda. Slah satu cara agar iman kita dapat terus bertumbuh yaitu dengan membangun sebuah hubungan dengan Tuhan.

Hubungan yang dibangun bersama dengan Tuhan akan memampukan kita memiliki Iman yang terus bertumbuh di dalam Dia. Lalu bagaimana cara kita untuk dapat memulai hubungan yang dekat dengan Tuhan agar Iman kita dapat bertumbuh?

Berikut adalah tips dan cara yang dapat kita lakukan.

tuhan yesus baik
fanpop.com

1. Memahami bahwa Allah mengasihi manusia dan memiliki rencana yang indah bagi anda
Tuhan menciptakan saya dan anda tentu bukan tanpa sebab. Ia menciptakan kita karena Ia mengasihi kita dan Ia memiliki rencana yang indah bagi anak-anak yang dikasihiNya. Ia ingin dan rindu kita anak yang dikasihiNya memiliki hidup kekal di dalam Dia. Oleh sebab itu Ia rela mati di kayu salib untuk menyelamatkan kita.

Karena kasihNya ini, kita harus memahami bahwa Ia tidak akan meninggalkan kita bahkan membuat kita jatuh ke dalam maut. Oleh sebab itu, Ia ingin membuat kita menyadari bahwa dengan membangun hubungan denganNya kita dapat memahi arti hidup ini dan dapat membuat iman kita bertumbuh di dalam pengenalan akan Dia.

2. Memahami dan menyadari bahwa manusia adalah makhluk berdoa dan terpisah dari Allah
Tidak ada satu pun manusia yang hidup di dunia ini tidak melakukan dosa. Semua manusia pasti melakukan dosa. Ketika Adam dan Hawa jatuh ke dalam doa, hubungan kita dengan Allah menjadi terpisah sehingga ada sekat diantara manusia dengan Allah. Manusia menjadi jatuh ke dalam maut dan tidak dapat merasakan kasih Allah dalam hidupnya.

Namun, karena kehadiran Yesus, jarak tersebut menjadi dekat lagi. Ia ingin kita memahami bahwa kita tidak dapat selamat jika bukan karena Dia yang memberikan keselamatan itu. Iman yang kita miliki akan membuat kita percaya dan terus berserah padaNya jika Ia akan menyelamatkan dan mengangat kita dari maut.

3. Tuhan Yesus adalah satu-satunya jalan keselamatan
Seperti yang dijelaskan sebelumnya bahwa objek yang kita percayai adalah yang dapat menyelamatkan kita. Ya objek yang kita harus percayai adalah Tuhan Yesus sebab hanya Dialah satu-satunya jalan keselamatan itu. Jalan keselamatan itu telah ditentukan oleh Allah. Jika kita hidup di dalamNya maka Ia akan mengampuni kita dari dosa dan menyelamatkan kita dari maut. Melalui Dia pula anda dapat mengetahui dan mengalami kasih Allah di dalam hidup anda.

Sebenarnya Tuhan Yesus tidak layak untuk disalibkan sebab Ia tidak pernah melakukan kesalahan sehingga Ia tidak berdosa sedikit pun. Manusia seharusnya mampu membayar dosa yang telah diperbuatnya sendiri. Namun hal yang menjadi permasalahannya adalah upah dosa ialah maut. Jika kita tidak dapat membayar dosa yang telah kita perbuat maka kita akan jatuh ke dalam maut dan kita tidak akan selamat.

Karena Allah mengasihi kita dan Ia tidak ingin kita jatuh ke dalam maut maka Ia rela menggantikan kita dan membayar dosa kita dengan darahNya yang mahal. Ia tidak ingin kita terpisah dari Allah. Sebab yang Ia inginkan adalah kita dapat hidup bersamaNya kelak di dalam Rumah Bapa di Sorga.
Karena hal inilah kita tidak akan selamat hanya dengan berbuat baik saja sebab kita hanya akan selamat jika kita beroleh kasihNya. Yesus tidak hanya mati di kayu salib namun Ia juga bangkit pada hari ketiga dari antara orang mati. KebangkitanNya ini menunjukkan bahwa Ia menjanjikan suatu kehidupan kekal ketika kita memiliki iman kepaaNya. Kita harus percaya bahwa hanya Dia satu-satunya jalan keselamatan itu.

Daripada kita terus berusaha untuk mencari Tuhan dan berusaha untuk mendapatkan keselamatan yang diberikan olehNya itu, kita hanya harus memiliki iman dan memulai hubungan denganNya saat ini juga. Sebab tidak cukup bagi kita hanya mengetahui apa yang Ia tawarkan dan Ia berikan bagi kita. Kita juga perlu membangun hubungan denganNya agar kita mengerti maksud Tuhan itu. Dengan terus membangun hubungan denganNya maka Iman kita akan terus bertumbuh sehingga kita sepenuhNya percaya bahwa Ia yang akan menyelamatkan kita.

4. Menerima Allah secara pribadi sebagai Tuhan dan Juruselamat
Bagaimana kita dapat menerima Allah secara pribadi sebagai Tuhan dan Juruselamat? Cara yang dapat kita lakukan tentunya hanya dengan Iman yang kita miliki. Iman akan membuat kita percaya kepadaNya dan menerimaNya sebagai Tuhan dan Juruselamat. Iman yang kita miliki akan membuat kita percaya meskipun itu bukanlah sesuatu yang dapat kita lihat.

Anda dapat menerima Kristus pada saat ini jua. Jika masih muncul pertanyaan apakah benar jika saya menerima Kristus saya akan selamat tentu saja jawabannya adalah Iya. Ini karena keselamatan hanya dapat kita peroleh dari padaNya saja. Ingatkan apa yang pernah dikatakan Yesus bahwa Ia sedang berdiri di depan pintu dan mengetuknya. Jika kita mendengar suaraNya dan membukakan pintu itu makan Ia akan masuk ke dalamnya.

Pintu yang dimaksudkan oleh Yesus adalah hati kita. Jika hati kita saja sudah tertutup untukNya bagaimana bisa Dia masuk ke dalam hati kita? Kata-kata yang kita ucapakan kepadaNya bahwa kita ingin berkomitmen padaNya tidaklah penting sebab yang Ia lihat ada ketulusan hati kita. Ia mengetahui segala isi hati kita.

Jika pada saat ini anda telah mengundang Yesus untuk datang dan masuk ke dalam hidup anda, percayalah Ia akan segera masuk ke dalam hidup anda seperti apa yang telah dijanjikanNya kepada kita semua yang percaya kepadaNya. Jika Ia telah masuk dalam hidup anda maka anda siap untuk melakukan perjalanan baru dan bertumbuh di dalam pengenalan akan Tuhan. Hubungan yang dibangung denganNya juga harus dibarengi dengan pembacaan Alkitab, berdoa serta bersekutu sebab Iman akan ada melalui pemahaman akan Firman Allah.

Cara Agar Ia Menyelamatkan Kita

gambar tuhan yesus
bitesizedblessings.blogspot.com

1. Tidak melibatkan orang lain dalam hal keselamatan
Keselamatan merupakan urusan priibadi anatara anda dengn Tuhan sehingga anda tidak perlu  melibatkan orang lain di dalamnya. Jika anda melibatkan orang lain, bagaiman mungkin anda dapat percaya sepenuhnya kepada keselamatan yang telah Allah berikan? Keselamatan hanyalah berasal dari Allah dan tidak ada seorang pun yang dapat menilai keselamatan yang diberikan oleh Allah.

2. Sadar jika kita adalah makhluk yang berdosa
Dosa yang dilakukan oleh manusia membuat hubungan kita dengan Allah menjadi jauh sehingga keselamatan yang Ia berika kepada kita juga menjadi jauh. Oleh sebab itu, marilah pada saat ini kita mengakui segala dosa kita kepadaNya dan merenung apakah ada yang lebih penting dari pada Tuhan? Bahkan Alkitab pun mengatakan bahwa semua manusia itu berdosa sehingga Ia memberikan anakNya yang tunggal Yesus Kristus untuk menyelamatkan kita dari dosa.
Berdosa berarti melanggar segala perintah Allah. Kita tahu bahwa semua orang yang melakukan dosa pantas untuk dihukum. Namun karena Ia mengasihi kita justru Ia tidak ingin menghukum kita namun justru menyelamatkan kita.

3. Bertobat
Setelah kita memahami bahwa semua manusia itu berdosa, hal yang harus kita lakukan yaitu bertobat. Bertobah berarti merubah segala cara hidup yang lama. Berobat berarti berbalik 180ยบ dari yang lama menjadi yang baru. Dengan bertobat kita akan mampu untuk meninggalkan kehidupan yang penuh dosa tersebut. Ketika kita sudah bertobat dan menjadi manusia yang baru maka kita sudah siap untuk diselamatkan olehNya.

4. Dibabtis
Pembabtisan merupakan saran Allah untuk mencurahkan Roh Kudus ke dalam hidup manusia. Melalui pembabtisan, manusia sudah sepenuhnya menerima Allah sebagai Tuhan dan Juruselamat Pribadi. Pembabtisan yang dilakukan haruslah di dalam namaNya dan sesuai dengan apa yang dikehendaki olehNya. Ketika anda dibabtis, Roh Kudus akan dicurahkan ke atas anda dan memampukan anda untuk merubah dan menjadikan anda ciptaan baru di dalam Kristus. Setelah anda diubahkan anda juga harus bisa mengampuni orang yang bersalah kepada anda, mengasihi sama seperti anda telah dikasihi oleh Allah serta menolong orang lain dengan ikhlas sama seperti Ia telah menolong anda.

5. Bersyukur karena dosa kita telah diampuni
Salah satu hal yang dapat kita lakukan setelah Allah mengampuni dosa kita yaitu dengan bersyukur. Bersyukur merupakan salah satu ungkapan syukur dan terima kasih kita atas kebaikan yang telah Allah berikan. Ia akan memberikan pengampunan kepada kita jika kita meminta pengampunanNya. Setelah kita menerima Roh Kudus kita juga harus percaya bahwa Tuhan telah menyucikan anda dan memberikan karunia kepada anda seperti apa yang telah dikendakiNya dalam hidup anda.

6. Menjaga hubungan dengan Tuhan
Hal yang harus dilakukan setelah dosa kita diampuni adalah menjaga hubungan atau relasi denganNya. Relasi yang kita bangun bersamaNya sangatlah penting sebab melalui relasi itu kita akan terus diperbaharui dan kita dapat mengerti apa sebenarnya maksud Tuhan dalam hidup kita. Salah satu cara untuk menjaga relasi dengan Tuhan yaitu berdoa setiap hari.
Beroda merupakan hal sederhana yang dapat kita lakukan untuk dapat terus menjaga hubungan denganNya. Berdoa tidak boleh kita lakukan saat senang saja. Namun, berdoa juga harus kita lakukan dalam keadaan susah. Dengan berdoa kita dapat menyadari bahwa Allah selalu ada untuk menolong kita anak-anakNya.

Jika kita sudah mengetahui bahwa Allah akan menolong kita bukankah hidup kita terasa ringan dan menyenangkan? Ingatlah bahwa Ia selalu mendengar setiap doa yang anda panjatkan di dalam namaNya. Selain berdoa, anda juga harus membaca FirmanNya sebab FirmanNya dapat membuat anda mengerti dan memahami arti hidup ini. Firman yang anda baca merupakan pedoman hidup dan jawaban atas setiap apa yang anda keluhkan. Selain itu dengan membaca FirmanNya setiap hari akan membuat iman anda bertumbuh.

7. Mengahafal ayat Alkitab
Ayat yang terdapat dalam Alkitab tentunya berisi pedoman dan jawaban atas setiap masalah yang sedang anda gumuli. Dengan menghafal salah satu ayat anda dapat menjadikan ayat tersebut sebagai pedoman. Ketika anda diperhadapkan pada situasi yang sulit, anda akan mengingat kembali ayat yang telah anda hafalkan sehingga anda beroleh kekuatan dalam menghadapi persoalan tersebut.
Menghafal ayat yang ada di dalam Alkitab jangan jadikan sebagai jimat. Namun jadikanlah ayat tersebut pedoman yang menerangi langkah hidup anda. Hafalkanlah ayat yang anda sukai atau ayat yang dapat memberikan anda kekuatan.

8. Meminta pertolongan kepada Yesus secara langsung
Menjadi pengikut Kristus bukan berarti kita terbebas dari masalah. Menjadi pengikut Kristus merupakan suatu hal yang berat sebab kita akan menemui jalan yang sulit. Akan banyak persoalan yang akan kita hadapi. Akan banyak pula tetesan air mata yang akan kita keluarkan selama mengikutNya. Namun semua itu pastinya akan Ia gantikan dengan sukacita.

Segala persoalan yang anda alami selama mengikutNya akan mendidik dan menguatkan iman anda sehingga anda tidak akan jatuh dan akan tetap berdiri teguh bersama denganNya. Oleh sebab itu, anda harus terus bersandar dan berdoa kepadaNya terutama saat anda mengalami kesulitan.
kuasa tuhan yesus dalam diri kita
enelcaminoconmaria.com

Ketika anda meminta pertolongan kepadaNya dan berdoa kepadaNya, Ia pasti akan mendengar doa tersebut. Jawaban doa yang diberikan Tuhan bagi kita hanyalah Ya, Tidak dan Tunggu. Ketika Tuhan mengatakan Tidak atas doa yang anda panjatkan bukan berarti Ia tidak akan menyelesaikan masalahmu justru Ia menggantikannya dengan sesuatu yang lebih besar dan lebih berharga bahkan bis amembuat hidup anda berubah dari sebelumnya.

Anda dapat mengandalkanNya dalam segala hal. Ia selalu senang jika kita datang dan bercerita kepadaNya. Oleh sebab itu, ceritakanlah kepadaNya apa yang anda alami dan anda rasakan pada saat ini sebab Ia akan memberikan kelegaan dan jalan keluar. Masalah yang kita hadapi bukanlah untuk menjatuhkan kita namun masalah yang ada justru akan menguatkan kita untuk menghadapi segala persoalan yang ada.

Datanglah padaNya dan mintalah pertolongan kepadaNya. Percayalah padaNya sebab iman yang anda miliki kepadaNya akan menyelamatkan anda. Terus andalkan Yesus dalam segala hal dan rasakan hal menakjubkan dalam hidup anda. Ia akan memakai hidup anda sedemikian rupa. Ia juga mampu mengatasi segala masalah yang anda alami sebab tidak ada masalah yang lebih besar dari pada Dia.

Cara agar Tuhan menyelamatkan kita yaitu melalui Iman. Iman yang kita miliki dan objek yang kita percayai akan menyelamatkan kita dari maut. Iman yang kita miliki harus terus bertumbuh dengan cara membangun hubungan probadi denganNya. Karena iman yang kita miliki akan memampukan kita untuk meminta padaNya dan Ia akan memberikan yang terbaik bagi kita. Semoga artikel ini dapat menjadi berkat dan bermanfaat bagi kita semua.

Elia A
Hidupkasih.com

Belum ada Komentar untuk "Tuhan Yesus Menyelamatkan Kita, 8 cara ini agar kita dekat denganNya"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel